Minggu, 11 Juni 2017

Motivation Employes

Edit Posted by with No comments
http://enengfitri98.blogspot.co.id/pengantar bisnis
Motivation Employes
Sebuah perusahaan kinerjanya sangat dipengaruhi oleh para karyawannnya, maka dari itu para manajer harus dapat mengambil tindakan-tindakan untuk memastikan bahwa pekerjanya yang sudah bekerja dengan baik termotivasi untuk bekerja lebih baik lagi.  Motivasi seorang karyawan, dipengaruhi oleh kepuasan kerja, atau suatu cara pengukuran pada kepuasan karyawan di dalam melakukan pekerjaannya.
Dari gambar disamping dapat diketaui teori hirarki  kebutuhan Maslow merupakan phsiologi Need, dimana persyaratan paling mendasar untuk mempetahankan hidup. Selanjutnya kebutuhan rasa aman yang artinya keamanan dalam pekerjaan dan kondisi kerja, dan kebutuhan sosial untuk menjadi anggota kelompok, serta kebutuhan akan penghargaan merupakam kebutuhan suatu kebutuhan untuk dihormati, wibawa, dab pengakuan dan terakhir tingkat tertinggi yaitu pengawasan diri.    (afheralolipop, 2015)
v  Penelitian Kepuasan Pekerjaan Herzberg
Pada tahun 1950-an, Frederick Herzberg melaakukan survei pada dua ratus akuntan dan ahli teknik tentang kepuasan pekerjaan.
a)     Teori Z (1980-an)
Teori yang didasarkan pada gaya dan budaya Jepang yang mengizinkan karyawannya untuk berperan serta dalam pengambilan keputusas.
b)     Teori Penghargaan (Expectancy Teori)
Menganjurkan bahwa usaha seornag karyawan dipengaruhi oleh hasil yang diharapkan (Penghargaan) atas usahas tersebut.

c)      Teori Ekuitas (Equity Theory)
Adalah motivasi yang menganjurkan bahwa kompensasi haruslah adil, atua sesuai dengan proporsi kontribusi setiap karyawan.
d)     Teori Pemaksaan (Reinforced Theory)
Menganjurkan bahwa pemaksaan dapat mengendalikan perilaku
BAGAIMANA PERUSAHAAN BISA MENINGKATKAN KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI
Banyak teori motivasi yang menyarankan bahwa perusahaan bisa memotivasi karyawan untuk bekerja dengan baik dengan memastikan kepuasan kerja. Di dunia nyata, kunci yang mempengaruhi kepuasan kerja adalah uang, keamanan, jadwal kerja, dan pengembangan lain  di dalam suatu pekerjaan. Untuk memotivasi karyawan, perusahan menjalankan program kesejahteraan kerja, atau program yang dibuat untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan. Berikut ini adalah beberapa program kesejahteraaan kerja yang populer:
§  Memberikan kompensasi kerja
Kompensasi untuk pencapaian target bisnis, Kompensasi untuk pencapaian target spesifik karyawan, Memberikan imbalan pada suatu pencapaian target karyawan dan memberikan kesempatan pada karyawan untuk memberikan usul program kompensasi.
§  Keamanan Kerja
Karyawan yang sudah memiliki rasa aman dalam bekerja, bisa termotivasi untuk bekerja dengan baik. Mereka bisa menjadi tidak terganggu saat bekerja karena khawatir dengan keamanan kerja di dalam perusahaan itu sendiri.
§  Jadwal Kerja yang Fleksibel
Pemadatan Waktu Kerja dan Pembagian Kerja dimana dua atau lebih karyawan akan berbagi jadwal kerja tertentu.
§  Program Pengembangan Karyawan
Program peningkatan tanggung jawab karyawan Adalah program untuk mengembangkan dan memperluas pekerjaan yang dibebankan pada karyawannya dan Rotasi Kerja program yang memperbolehkan satu rangkaian karyawan untuk secara periodik menggilir pekerjaannya serta Program pengambilan keputusan dengan melibatkan karyawan Pemberian wewenang adalah Memberikan wewenang kepada karyawan untuk mengambil lebih banyak keputusan. (Madura, 2007).

DAFTAR PUSTAKA

afheralolipop. (2015, desember). Retrieved from http://afheralolipop.blogspot.co.id/2015/12/normal-0-false-false-false-en-us-x none_68.html diakses pada 02 Desember 2016 pukul 19:57 WIB
Madura, J. (2007). Introduction to Business, Fourth Edition. Retrieved from Ebook. introduction to business, foutht edition, jeff madura.adobe reader diakses pada 02 Desember 2016 pukul 19:57 WIB

0 komentar:

Posting Komentar